Kepanjen, 24 Mei 2023 – Dalam rangka menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi, mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Negeri Malang dengan penuh semangat melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Mereka menyadari betapa pentingnya memberikan kontribusi positif dan mencerdaskan kehidupan bangsa melalui kegiatan pengabdian. Pengabdian yang mereka lakukan adalah mengajar digital skills yang meliputi desain grafis, fotografi, dan videografi di SMPN 4 Kepanjen.

Kegiatan pelatihan digital skills ini merupakan upaya untuk memberikan pemahaman kepada siswa SMPN 4 Kepanjen tentang kemampuan desain grafis, fotografi, dan videografi yang semakin relevan dalam era digital ini. Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Negeri Malang memahami bahwa penguasaan keterampilan tersebut akan memberikan keuntungan bagi siswa dalam menghadapi tantangan masa depan.

Dalam pelaksanaannya, para mahasiswa membagi pengetahuan mereka dalam bentuk sesi pengajaran yang interaktif dan dilaksanakan 2 hari. Di pertemuan pertama materi yang di sampaikan adalah Fotografi dan Videografi. Materi pertama di sampaikan oleh Rendy Tegar D.K dengan topik, dasar-dasar fotografi mulai dari teknik-teknik pengambilan gambar hingga segitiga exposure. Kemudian untuk materi yang kedua di bawakan oleh Firza Maulana dengan membawakan materi Videografi, mulai dari teknik pengambilan video, definisi editing, hingga dasar-dasar dalam editing video. Di pertemuan kedua sekaligus yang terakhir, materi yang diberikan adalah Desain Grafis yang di bawakan oleh Muhamad Fadhiil, materi di buka dengan penjelasan singkat mengenai apa itu Desain Grafis, kemudian dilanjut dengan dasar-dasar  dan prinsip dalam Desain Grafis. Di setiap materi yang di berikan terdapat praktik singkat yang di lakukan oleh siswa/i guna mengetahui sejauh mana pemahaman yang siswa/i terima selama proses pelatihan. Dalam praktik fotografi siswa/i dibagi menjadi beberapa kelompok kemudian masing-masing kelompok di berikan 1 kamera untuk di coba. Kemudian terdapat juga praktik singkat tentang editing video, masing-masing kelompok di berikan laptop yang digunakan untuk mencoba mengedit video dengan stock video yang sudah disediakan, yang terakhir adalah praktik desain grafis, sama seperti materi yang sebelum nya, siswa/i dibagi menjadi beberapa kelompok kemudian di berikan tugas untuk mendesain sebuah poster.

Tidak hanya memberikan pengetahuan teknis, mahasiswa Ilmu Komunikasi juga berperan sebagai mentor bagi para siswa. Mereka memberikan bimbingan dan masukan yang berharga, serta mendorong kreativitas siswa dalam mengembangkan keterampilan mereka. Para mahasiswa memastikan bahwa setiap siswa merasa termotivasi dan didorong untuk mengungkapkan ide-ide mereka melalui desain grafis, fotografi, dan videografi.

Kegiatan pengajaran digital skills desain grafis, fotografi, dan videografi ini mendapatkan sambutan yang hangat dari siswa SMPN 4 Kepanjen. Mereka merasa terinspirasi dan antusias dalam mengikuti pelajaran ini, karena mereka menyadari potensi besar yang dapat mereka gali melalui keterampilan ini.

Wakil Kepala Sekolah SMPN 4 Kepanjen, Ibu Naili, menyambut baik inisiatif mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Negeri Malang tersebut. Ia mengungkapkan apresiasinya terhadap kontribusi para mahasiswa dalam membantu memperkaya pengetahuan siswa. Beliau berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat.

Melalui kegiatan mengajar digital skills desain grafis, fotografi, dan videografi ini, mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Negeri Malang telah menunjukkan komitmen mereka dalam memberikan kontribusi positif kepada masyarakat. 

Pelatihan digital skills tentang desain grafis, fotografi, dan videografi yang dilaksanakan oleh mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Negeri Malang di SMPN 4 Kepanjen, Kabupaten Malang, sukses mendapat respon positif dari siswa. Materi yang disampaikan sesuai dengan minat siswa, dan kegiatan ini memperkaya pengetahuan mereka dalam bidang tersebut. Mahasiswa menunjukkan komitmen dalam memberikan kontribusi positif kepada masyarakat melalui pengajaran ini. Harapannya, kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan untuk memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat.